0
0
Bogor Kab – Untuk membangun serta mendorong dalam sektor pendidikan bagi masyarakat siswa dan siswi yang berada di Kabupaten Bogor, Aliansi Insan Pers Bogor Raya (AIPBR) adakan audiensi serta kolaborasi bersama SMK Negeri 1 Cibinong Kabupaten Bogor.
Sugiyo, selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Cibinong mengaku audensi ini merupakan pertama kalinya ia adakan dengan harapan dapat berkolaborasi bersama lembaga Media.
“Ini pertama kalinya kami kolaborasi dengan media dalam hal ini melalui aliansi media bernama AIPBR tersebut. Memang perlu juga kita kolaborasi dengan media, guna mensosialisasikan kepada masyarakat agar mereka lebih faham apa saja isi dan ilmu yang ada di dalam sarana pendidikan”, ungkap Sugiyo dalam rapat audensi pada Kamis, (20/7/23).
Dikatakan Sugiyo, sarana Pendidikan merupakan suatu tempat belajarnya bagi masyarakat untuk meraih cita-cita serta mendapatkan sebuah ilmu dalam pembelajaran, pengetahuan, keterampilan, pelatihan, dan kebiasaan-kebiasaan yang dapat diturunkan dari satu generasi ke generasi selanjutnya melalui pengajaran.
Sugiyo juga mengungkapkan bahwa, dalam dunia pendidikan juga bisa dapat melalui 2 opsi, yaitu pendidikan formal dan non formal.
“Pendidikan formal adalah pendidikan yang bisa didapat dengan mengikuti kegiatan atau program pendidikan yang terstruktur serta terencana oleh Badan Pemerintahan, contohnya melalui sekolah atau universitas. Sedangkan pendidikan non formal adalah pendidikan yang bisa didapat melalui aktivitas sehari-hari yang tidak terikat lembaga atau pemerintahan, misalnya belajar melalui pengalaman, belajar sendiri melalui buku, maupun belajar melihat dari pengalaman orang lain,” jelas Sugiyo.
Masih menurut Sugiyo, fungsi dari pendidikan juga dapat mempersiapkan masyarakat untuk bekal hidup di tengah masyarakat dan mencari nafkah, mengembangkan bakat seseorang, dan juga dapat menanamkan suatu kelestarian dan budaya keterampilan yang perlu partisipasi dalam demokrasi.
Fungsi dari lembaga pendidikan juga dapat melimpahkan tugas orang tua serta wewenangnya dalam mendidik anak mereka. Menyediakan sarana untuk pembengkangan, seperti melihat adanya suatu pendapat dan perbedaan. Mengenal adanya jiwa sosial di dalam kelas yang dapat dicontoh siswa dan diimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Sugiyo juga menambahkan, Penerima Peserta Didik Baru (PPDB) 2023-2024 juga berjalan dengan lancar seperti semestinya, dan ia juga berharap dalam adanya audensi ini dapat menyampaikan kepada masyarakat bahwasanya bagaimana pentingnya dalam suatu sarana pendidikan.
“Saya harap adanya audensi ini, rekan-rekan AIPBR dapat menyampaikan kepada masyarakat dalam dunia pendidikan. Karena, kalo bukan dari media dari mana lagi kita bisa menyampaikannya. Maka dari hal itu, kolaborasi ini juga dapat membangun masyarakat khususnya yang berada di wilayah Kabupaten Bogor ini,” pungkasnya.
Senada dengan Kepsek Sugiyo, Aliv Simanjuntak selaku Ketua Umum AIPBR mengapresiasi atas kinerja yang telah dilakukan SMK Negeri 1 Cibinong sebagaimana mestinya mengajar dalam dunia pendidikan.
“Kami apresiasi kepada jajaran SMK Negeri 1 Cibinong Kabupaten Bogor yang telah mendidik serta memberi suatu edukasi kepada masyarakat (siswa-siswi) yang belajar menempuh pendidikannya. Saya harap, dalam audensi ini kedepannya kita dapat membangun suatu sinergitas yang berkesinambungan dan memberi contoh kepada masyarakat lainnya dalam dunia pendidikan guna meraih harapan siswa dan siswi. Semoga teman teman yang bergerak didunia pendidikan bisa jadi orang yang sukses dan menjadi sebuah icon contoh kepada yang lain,” ungkap Aliv, singkat dan padat. (AIPBR/Red)
